3 Puisi Muhammad Sholeh

KELANA
 
Sekarang adalah senja keseribu
Begitu cabik kutanggung penantian
Diam di sela angin yang bungkam.
 
Tembilahan, 17 November 2022
 
----------------------+++++++------------------

LENTERA
 
Piringan mentari hampir lenyap di tepi langit
Begitulah dirimu,
Mampir sekejap meninggalkan luka.
 
Tembilahan, 17 November 2022
 
---------------------+++++++------------------
 
MEMENDAM LUKA
 
Pulang adalah perpisahan menyakitkan
Menyisakan bisu yang tak bertepi
 
 
Tembilahan, 17 November 2022
 
 

 


Muhamad Sholeh lahir di Sialang Panjang, 04 Desember 1995. Beralamat di Pekanbaru, Jl. Mekar Perumahan Permata Surya Regency Blok G4. Saat ini berkerja di PT Nestle Indonesia sebagai Medical Nutrition. Memiliki hobby Traveling, membaca dan menulis. Fokus saat ini Menulis, bekerja dan menjadi Kepala Keluarga yang baik. Saat ini aktif dalam Komunitas Literasi Competer Indonesia sejak 2016 sampai sekarang, berperan aktif membawa nama Competer dalam kegiatan Hari Puisi, kerap bergabung bersama teman2 Competer Sejak 2016 (Kenduri Puisi, Peringatan Hari Puisi, Ultah Competer) dll. Masuk dan aktif menulis dalam komunitas Ruang Kata. Puisi-puisi Muhammad Sholeh terbit di media online seperti: Reaksi Expres, Jurnal Tinta, bambangkariyawan.blogspot.comtirastimes.comngebutkata.wordpress.com, tintalayarmenyala.blogspot.comdermagasatra; sosial Media IG: Asqa Imagination School, IG: Komunitas Kembang Rampai Bali, IG: gerimis30hari. Puisi-puisi juga di muat dalam IG dan Facebook pribadi: @mhdshaleh. Puisi juga terbit dalam Media cetak seperti Kumpulan puisi Pelangi di Teras Juni. Sudah memiliki 2 buku Antologi Puisi dari Elluner Publisher.
 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak